"Haqaa-iqul yaumi ahlaamul amsi. Wa ahlaamul yaumi haqaa-iqul qhadi"
(Kenyataan hari ini adalah mimpi kemarin dan mimpi hari ini adalah kenyataan esok hari)
Kita tidak bisa hanya merenungi tentang masa lalu dan berkhayal tentang masa depan saja. apapun yang kita rencanakan, yang kita targetkan, yang kita inginkan untuk mencapainya haruslah ada niat, tekad, ikhtiar dan doa. Karena kenyataan hari ini adalah hasil dari kerja keras kita di masa lalu dan kenyataan hari ini akan menjadi sejarah kita di masa depan yang tentunya semua itu tergantung pada apa yang dapat kita lakukan saat ini demi mewujudkan semua apa yang kita impikan.
Demi masa. Sesungguhnya Manusia dalam kerugian. Kecuali Orang-orang yang beramal shaleh dan saling nasehat menasehati dalam kebenaran dan kesabaran. (QS : Al-Ashr 1-3)
Semoga kita bisa lebih menghargai waktu. Karena waktu merupakan salah satu nikmat luar biasa yang Allah telah berikan kepada masing-masing kita untuk kita manfaatkan sebaik-baiknya. Semoga bermanfaat :)
Kamis, 30 Juni 2011
Yang populer...
-
Baru-baru ini di pelajaran mulok biologi ada kegiatan mengawetkan makanan sederhana. Ya bahan yang paling umum adalah garam dan gula. Mengap...
-
Di sebuah keluarga miskin, seorang ayah tampak kesal pada anak perempuannya yang berusia tiga tahun. Anak perempuannya baru saja men...
-
Mengapa kita di sarankan untuk tidur dengan posisi miring ke kanan? inilah hadist dan alasannya: “Berbaringlah di atas rusuk sebelah kana...
-
Alhamdulillah akhirnya ada kesempatan lagi untuk posting. Postingan kali ini akan bercerita tentang nyamuk. Ya serangga yang tak asing lag...
-
Merekalah yang merangkul kita ketika menghadapi masalah yang menakutkan, membantu kita bertahan menghadapi orang-orang yang hanya mau menga...
0 komentar:
Posting Komentar